Tahun 2024, Blora Upayakan Naik Kelas Sebagai Kabupaten Layak Anak

oleh -465 Dilihat
oleh
Illustrai : Istimewa

Tahun 2024, Blora Targetkan Naik Kelas Sebagai Kabupaten Layak Anak

BLORA, topdetiknews.com   – Berhasil menyabet dua penghargaan di bidang Kabupaten Layak Anak dan kesetaraan gender maupun pemberdayaan perempuan tahun 2023, di tahun 2024 Blora berupaya untuk naik kelas di dua penghargaan dari pemerintah pusat tersebut.

Kepala Dinsos P3A Blora, Luluk Kusuma Agung Ariadi AP, melalui  Kabid P3A Dinsos P3A Blora, Amida Hayu Kristiana menyatakan, targetnya bisa naik peringkat untuk dua penghargaan itu. ‘’Kalau ditanya target ya harus naik,’’ tandasnya, Kamis (28/12/23).

Diketahui, ada dua penghargaan yang diterima Blora terkait kinerja Dinsos P3A Blora di tahun 2023. Yakni,  setelah lima tahun  berturut-turut bertahan di kategori Pratama, di tahun 2023 Blora berhasil naik kelas raih penghargaan  Kabupaten Layak Anak (KLA) kategori Madya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA).

Selain Blora, sejumlah kabupaten di Indonesia juga menerima anugerah KLA kategori Madya tersebut. Diantaranya,  Kabupaten Bandung, Kota Bekasi, Kabupaten Labuhanbatu Utara,  Kabupaten Labuhan Batu, Kota Tebing Tinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan, Kabupaten Lahat, Kota Lubuk Linggau, dan Kabupaten Banjarnegara.

Bupati Blora, H. Arief Rohman mengapresiasi prestasi itu. ‘’Alhamdulilah raihan penghargaan itu merupakan kerja sesarengan semua pihak terkait. Mudah-mudahan Blora akan terus bisa menaikan kategori KLA,’’ ungkapnya.

Dikatakan, bagi Kabupaten Blora, penghargaan KLA bukan merupakan tujuan utama, melainkan merupakan bonus terhadap kewajiban Pemerintah Kabupaten untuk memenuhi hak anak dan melindungi anak-anak di Kabupaten Blora.

Baca Juga :  Rejeki Nomplok, Gadis 8 Tahun Raih Seekor Sapi di Jalan Sehat HKN ke-59

Diketahui, Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) adalah sistem pembangunan Kota/Kabupaten yang mengintegrasikan komitmen dan sumberdaya pemerintah, masyarakat dan dunia usaha/swasta yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam kebijakan, program dan kegiatan untuk pemenuhan hak-hak anak.

Intinya, Kabupaten Layak Anak (KLA) merupakan kabupaten yang mampu merencanakan, menetapkan, serta menjalankan seluruh program pembangunan dengan orientasi hak dan kewajiban anak. Hal itu  dimaksudkan agar anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

Di Indonesia, setiap tahunnya ada penilaian dan penghargaan yang diberikan pada kabupaten/kota ramah anak. Tim evaluasi dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA), kementerian lembaga dan Tim Independen mengkategorikannya dalam lima peringkat. Yakni,  Pratama, Madya, Nindya, Utama dan KLA.

Kabid P3A Dinsos P3A Blora, Amida Hayu menambahkan, naiknya peringkat KLA Blora di tahun 2023 memang perlu disyukuri.  ‘’Ini semua berkat arahan dari Pak Bupati dan kerja sesarengan dari semua pihak terkait, termasuk intensifnya Ketua TP PKK. Kami berharap di tahun depan penghargaan serupa akan diterima Blora dan naik kelas,’’ ungkapnya.

Naik Peringkat

Satu lagi raihan prestasi di Dinsos P3A Blora di tahun 2023, yakni  berhasil  raih Anugerah Parahita Ekapraya 2023 dari Kementerian PPPA. Seperti penghargaan KLA, anugerah yang diterima Blora naik peringkat ke kategori Madya.  Setelah di tahun 2021 lalu Blora juga meraih Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) untuk kategori Pratama.

’’Alhamdulilah, prestasi ini berkat kerja keras semua pihak. Semoga tahun depan peringkatnya akan naik lagi,’’ tandas Kepala Dinsos P3A Blora, Luluk Kusuma Agung Ariadi.

Dikemukakan, di tahun 2021 Blora juga meraih penghargaan serupa, namun masih di kategori Pratama.  Setelah ada revitalisasi indikator evaluasi Pengarusutamaan Gender (PUG) di Tahun 2023, Blora berhasil naik peringkat di penghargaan itu yakni kategori Madya.

Baca Juga :  Balada Kembang Karo “Entut”

Bupati Blora, H. Arief Rohman menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Kementrian P3A RI atas diberikannya penghargaan APE 2023 bagi Pemkab Blora. Selain itu pihaknya juga ucapkan terimakasih atas kerja keras jajaran Dinas Sosial P3A dan seluruh perangkat daerah atas sinergitasnya dalam berkomitmen mewujudkan pengarusutamaan gender (PUG), pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di tingkat Kabupaten Blora.

Diketahui, Anugerah Parahita Ekapraya (APE) merupakan penghargaan yang diberikan oleh  Pemerintah Republik Indonesia kepada Kementerian atau Lembaga, dan Pemda atas  keberhasilan dan prakarsa dalam pencapaian Pembangunan Pengarusutamaan Gender, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak di Pusat dan  Daerah.

Indikator pelaksanaan Pengarusutamaan Gender dilihat dari aspek kelembagaan dan  implementasi dari 7 (tujuh) prasyarat. Masing-masing  komitmen, kebijakan, kelembagaan, sumberdaya, sistem informasi dan data terpilah, alat analisis gender dan partisipasi masyarakat.

APE yang dilaksanakan sekali dalam 2 tahun, terbagi atas 4 (empat ) kategori yaitu, Pratama, Madya, Utama, dan Mentor.  ***

Reporter : Muji
Editor : Daryanto

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.