BOR Ruang Isolasi Covid -19 di RSU Blora 47 Persen

oleh -1361 Dilihat
oleh
SIDAK : Arief Rohman, S.IP., M.Si, dan Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., sidak di IGD RSUD Blora Senin pagi (26/7/2021). Diketahui BOR di RSUD setempat 47 persen.

” ALHAMDULILLAH…. Terus menurun kasus covid -19 baru di Blora, bahkan Bed Occupancy Rate (BOR) atau persentase tingkat penggunaan tempat tidur di dua rumah sakit di Blora dibawah 50 persen.  Bupati Blora  H. Arief Rohman, S.IP., M.Si berharap  semoga terus turun dengan diimbangi peningkatan angka kesembuhan pasien covid. ”

BLORA, topdetiknews.com –  Terus menurun kasus covid -19 baru di Blora, bahkan Bed Occupancy Rate (BOR) atau persentase tingkat penggunaan tempat tidur di dua rumah sakit di Blora dibawah 50 persen.  Bupati Blora  H. Arief Rohman, S.IP., M.Si berharap  semoga terus turun dengan diimbangi peningkatan angka kesembuhan pasien covid.

Saat disidak Bupati H. Arief Rohman, S.IP., M.Si, dan Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., Senin pagi (26/7/2021), Direktur RSUD dr. Soetijono Blora, dr. Nugroho Adiwarso, Spog  menerangkan, saat ini tingkat kunjungan pasien di IGD sudah menurun.

‘’Alhamdulillah sudah menurun, dan tidak ada antrian lagi. Hari ini hanya ada 2 pasien yang sedang mendapatkan penanganan di IGD sebelum nantinya kita pindah ke ruang perawatan atau ruang isolasi,” papar dr. Nugroho.

Baca Juga :  Optimalkan Pelayanan, Bupati Lantik 92 Pejabat Mulai Dari Lurah Hingga Direktur Rumah Sakit

Dikemukakan, per Senin (26/7/2021), dari kapasitas 100 tempat tidur (TT) ruang isolasi Covid-19 di RSU Blora, yang terpakai hanya 47 TT. “Kami masih merawat 47 pasien dari total kapasitas 100. Semoga mereka segera sembuh. Kami hanya minta bantuannya untuk pasokan oksigen bisa terus dipenuhi agar bisa mempercepat penyembuhan pasien,” tambah dr. Nugroho.

Bupati Arief menyambut baik penurunan angka pasien di IGD dan BOR rumah sakit.  “Saat ini BOR di RSU Blora 47 persen, yakni tempat isolasi terisi 47 dari 100 yang tersedia. Semoga terus turun dengan diimbangi peningkatan angka kesembuhan. Amin,” ujar Bupati.

Diperoleh informasi BOR di RSUD Cepu lebih kecil, yakni hanya 27 %. Sama di RSU Blora, tidak ada antrian pasien di IGD RSU Cepu. Menurut Direktur RSU Cepu, dokter Fatkhur Rokhim, jumlah pasien yang dirawat di  ruang isolasi per Senin  (26/07/2021) pukul  07.00 WIB memang 27 orang dari 100 ruang isolasi yang ada.

‘’Tiap hari berubah, dalam sepekan ini rat-rata jumlah pasien yang dirawat di ruang isolasi covid -19 di RSU Cepu, berkisar 30 orang,’’ jelas dokter Fatkhur.

Baca Juga :  Antisipasi Kejahatan di Saat Pandemi Corona, Polisi di Blora Tingkatkan Patroli Bersenjata

Ditambahkan Bupati Arief, terkait pemenuhan kebutuhan oksigen, ke depan akan didorong untuk melakukan nota kesepahaman atau MoU dengan PT. Samator selaku produsen sekaligus distributor oksigen.

“RSUD Blora ini pakai oksigen cair atau liquid. Kapasitas tampungannya 5 ton, namun sekali kirim hanya mampu mendapatkan 1 hingga 2 ton dari Samator. Maka kedepan akan kita dorong dengan melaksanakan MoU dengan PT.Samator agar ketercukupan kebutuhan oksigen bisa dipenuhi,” tambah Bupati. *)

Penulis : Muji
Editor : Daryanto

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.