Optimalkan Pelayanan, Bupati Lantik 92 Pejabat Mulai Dari Lurah Hingga Direktur Rumah Sakit

oleh -752 Dilihat
oleh
Foto : dok. Prokompim Setda Blora

” SEJUMLAH posisi yang dilakukan rotasi jabatan diantaranya sejumlah Lurah, Kasi, Kasubag, Sekcam, Kabid dan Sekdin di sejumlah OPD. Juga beberapa Camat seperti Kradenan, Sambong, Kunduran, dan Tunjungan, serta Kabag di lingkungan Setda, Direktur Rumah Sakit. ”

BLORA, topdetiknews.com – Dalam rangka optimalkan pelayanan kepada masyarakat, Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si melantik  92 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Blora menjadi pejabat administrator, pengawas, maupun fungsional, Senin (5/6/2023).

Pelantikan yang berlangsung di Pendopo Kabupaten Blora itu dihadiri oleh Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, ST, MM, Sekretaris Daerah Kabupaten Blora, Komang Gede Irawadi, SE, M.Si, dan Kepala BKD Drs. Heru Eko Wiyono,M.Si.

Sejumlah posisi yang dilakukan rotasi jabatan diantaranya sejumlah Lurah, Kasi, Kasubag, Sekcam, Kabid dan Sekdin di sejumlah OPD. Juga beberapa Camat seperti Kradenan, Sambong, Kunduran, dan Tunjungan, serta Kabag di lingkungan Setda, Direktur Rumah Sakit.

Baca Juga :  Tahun 2023 Blora Berpeluang Peroleh DBH Migas Blok Cepu

Bupati Arief Rohman mengungkapkan, promosi maupun rotasi jabatan merupakan hal yang rutin dilakukan dalam instansi pemerintahan. “Rotasi jabatan hal yang rutin, dan tentu kita juga lakukan evaluasi. Dengan pelantikan hari ini kita harapkan bapak ibu semuanya di jabatan yang baru  bisa bekerja secara optimal, ikhlas. Memberikan pengabdian, pelayanan terbaik untuk Kabupaten Blora,”  terangnya.

Kepada Sekretaris Daerah,  Bupati berpesan untuk senantiasa mendorong para ASN Blora bisa terus melakukan inovasi dan mengkoordinasikan para ASN dengan baik, dalam rangka memajukan Kabupaten Blora.

Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Blora, Drs. Heru Eko Wiyono, menuturkan,  dari 92 orang yang dilantik, rinciannya 1 orang dengan  jabatan fungsional pengawas penyelenggara urusan pemerintah daerah  di Inspektorat, kemudian 91 orang dilantik menjadi administrator atau pengawas.

Drs Heru menilai, bahwa pelantikan tersebut penting agar pelayanan kepada masyarakat bisa berlangsung optimal, mengingat banyak jabatan yang kosong dan berstatus PLT. “Adanya kekosongan jabatan yang harus segera diisi yang kedua juga dalam rangka evaluasi yang terakhir kemarin sehingga hari ini ada yang promosi ada yang rotasi jabatan, sehingga setelah ini segera beraktivitas sesuai tugas fungsinya,” tambahnya.  *)

Reporter : Muji
Editor : Daryanto

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.