” LAGI anging puting beliung ngamuk dan porak porandakan sejumlah rumah warga di Blora. Kali ini terjadi di Desa Klokah, Kecamatan Kunduran, Blora, Kamis (24/12/2020) malam sekitar pukul 18.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Tiga rumah warga rusak sedang dan 4 rumah warga rusak ringan….”
BLORA topdetiknews.com – Anging puting beliung ngamuk dan porak porandakan sejumlah rumah warga di Desa Klokah, Kecamatan Kunduran, Blora, Kamis (24/12/2020) malam sekitar pukul 18.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Sedikitnya tiga rumah warga rusak sedang dan 4 rumah warga rusak ringan. Tidak hanya itu sejumlah fasilitas umum di desa setempat, seperti mushola, gedung TK dan beberapa tiang listrik patah dan memutus aliran listrik.
‘’Ya ada bencana puting beliung di Desa Klokah, Kunduran Kamis malam. Beberapa rumah warga rusak tertimpa pohon,’’ jelas Agung, salah seorang anggota Unit Reaksi Cepat Kantor BPBD Blora, Jumat
Untuk rumah warga yang rusak sedang di peristiwa itu, masing-masing milik Jamin (68), warga RT 1 / RW 4 Desa Klokah. Dinding rumah samping bagian belakang miring, atap rumah rusak, 500 buah genting rusak.
Untuk rumah Suparno ( 55) yang juga berada di RT 1 / RW 4, rumah bagian belakang yang digunakan sebagai dapur dan kandang sapi rusak tertimpa pohon jati. Atap rumah rusak, sekitar 100 buah genteng rusak. Berikut rumah Saji (60), di RT 6 / RW 4, desa setempat, rumah utama tertimpa pohon trembesi yang mengakibatkan atap rusak, sebagian usuk patah, untuk genteng yang alami kerusakan sekitar 1.000 buah.
Tercatat ada 4 rumah warga yang alami rusak ringan saat terjadi puting beliung. Masing-masing rumah Suparti (60) di RT 1 / RW 4 dimana atap rumah rusak, sebagian genteng yakni sekitar 5000 buah rusak.
Berikut sebagian genteng rumah Wardi (50), di RT 1 / RW 4 juga rusak, rumah Sumirah (70), di RT 6 / RW 4 juga alami hal yang sama, yakni atap rumah rusak dimana sekitar 1.000 genteng rusak. Selanjutnya atap rumah milik Jari (54) yang juga ada di RT 6 / RW rusak, dimana sekitar 500 genteng rusak. *)
Penulis : Muji
Editor : Daryanto