Hasil lengkapnya, seperti di rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara di KPU, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Blora Tahun 2015, pasangan H. Abu Nafi, SH – HM. Dasum, SE, MMA memperoleh 207.582 (41,92 persen) suara.
Pasangan H. Djoko Nugroho – H. Arief Rohman, M.Si memperoleh 253.394 (51,17 persen) suara, dan pasangan HM. Kusnanto, SH – Sutrisno, S.IP., M.Mar. memperoleh 34.205 (6,91 persen) suara. Jumlah suara sah sebanyak 495.181 suara dan angka partisipasi pemilih sebanyak 71,61 persen.
Menang di Basis
Hanya saja beberapa sumber menyebutkan, bahwa pasangan Abunafi HM Dasum berhasil menang di daerah basis atau yang menjadi ukuran khalayak di sebuah penyelenggaraan Pemilu, seseorang akan menang.
Seperti di daerah Perumnas, Kelurahan Karangjati, dikabarkan Abunafi Unggul. Demikian juga, konon, dikalangan PNS, Mbah Abu juga unggul – ada yang menyebut kalaupun kalahnya terpaut sedikit dibanding calon pemenang.
Sehingga, jika saja Abunafi maju di Pilkada Blora 2020, peluang untuk menjadi “juara” cukup besar. Persoalannya tinggal siapa yang dijadikan tandemnya sebagai calon Wakil Bupati. Ini baru bicara soal sosok calon wakilnya.
Sementara itu, kalau dilihat dari peluang kereta, PPP yang saat ini mempunyai kursi 5 di DPRD Blora, memang butuh koalisi dengan Parpol lain. Namun peluangnya cukup besar untuk bisa berkoalisi. Ada Nasdem yang mempunyai 7 kursi, Ada Demokrat (3 kursi), ada Gerindra (2 kursi), Hanura (2 kursi).