– Perkembangan Covid -19 di Blora
” ADA 50 santri yang mudik di Blora, setelah di rapites ada dua santri yang positip. Dengan demikian, hingga saat ini, soal perkembangan Covid -19 di Blora, 1 positip (meninggal dunia 9 Maret lalu) dan 6 positif hasil rapitest. ”Hanya perlu diketahui, rapitest belum merupakan diagnosa, masih perlu test laborat lanjutan. ”
BLORA, topdetiknews.com – Ada perkembangan baru soal pandemi Covid -19 di Blora. Yakni, seperti dikemukakan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Blora yang juga juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Blora, Lilik Hernanto SKM MKes, bahwa saat ini ada tambahan 1 PDP di wilayah Kecamatan Cepu, dan 2 PDP di wilayah Kecamatan Menden, Blora.
Dijelaskan Lilik, untuk satu PDP yang ada di Cepu adalah pasien berasal dari Jakarta, sementara dua PDP yang ada di wilayah Kecamatan Menden adalah santri sebuah pondok dari Magetan, Jawa Timur . ”Memang benar, ada dua PDP di wilayah Kecamatan Menden, mereka adalah santri dari salah satu Pondok di Wilayah Jawa Timur,” tandas Lilik Hernanto, Senin (27/04/2020).
Dijelaskan, sebenarnya ada 50 santri yang mudik di Blora, hanya saja setelah di rapites ada dua santri yang positip. Dengan demikian, hingga saat ini, soal perkembangan Covid -19 di Blora, 1 positip dan 6 positif hasil rapitest. ”Hanya perlu diketahui, rapitest belum merupakan diagnosa, masih perlu test laborat lanjutan.”
Ditandaskan, jika di lingkungan kita ditemukan ada orang yang masuk PDP, takut boleh. Yang tidak boleh adalah takut yang berlebihan, apalagi sampai mendiskriminasi.
”Jangan mendiskriminasikan, mereka bukan penjahat. Semua akan aman, manakala kita jaga jarak dan memakai masker. Selain itu juga berpola hidup sehat, ‘ tandas Lilik.