Menanti si GaMa Singgah dan Berkembang di Blora

oleh -1222 Dilihat
oleh
Foro : istimewa

Diharapkan, Fakultas Peternakan UGM bisa membantu upaya pendirian Rumah Potong Hewan (RPH) modern di Kabupaten Blora. Pasalnya hingga kini, Blora yang dikenal sebagai gudangnya sapi belum memiliki RPH yang representatif.

Senada dengan Gundala, Wakil Bupati H. Arief Rohman M.Si juga menyampaikan hal yang tidak jauh berbeda.

”Kita ingin ternak Blora, utamanya sapi bisa meningkat tidak hanya dari kuantitas melainkan juga kualitas. Benar, Pak Gundala, jumlah sapi di Blora mencapai 260 ribu ekor. Namun kualitas sapinya belum maksimal, masih banyak yang kurus. Semoga ilmu dan teknologi yang ada di Fakultas Peternakan UGM bisa diterapkan untuk sapi-sapi Blora,” harap Wabup Arief.

Baca Juga :  Tak Hiraukan Pandemi, Kinerja Perumda BPR Bank Blora Artha Tetap Prioritas

Selain peningkatan kualitas sapi, Wabup Arief berharap Fakultas Peternakan UGM juga bisa meningkatkan program KKN Tematik, supaya mahasiswa melakukan transfer ilmu ke desa-desa di Blora.

Termasuk membantu dan mengupayakan pendirian Rumah Potong Hewan (RPH), kerjasama teknologi pembuatan dan pengolahan pakan ternak, hingga pendampingan kontes ternak unggulan.

”Muaranya nanti, Blora ingin semua petani peternak di Blora bisa meningkat ekonominya. Apalagi sebagian besar penduduk Blora bergantung pada sektor pertanian dan peternakan,” terang Arief Rohman.

Untuk tahap awal harus ada desa yang siap dijadikan percontohan, minimal per kecamatan ada satu desa yang siap jadi percontohan. Kelembagaannya bisa melalui BUMDes. (Yusuf/B30/red)

Tinggalkan Balasan