Melegakan .. ., 19 Tenaga Medis di Blora Yang Rapid Test Reaktif Swab PCR-nya Negatif

oleh -2274 Dilihat
oleh
Illustrasi/dok

‘JUMLAH warga Blora yang rapid test-nya reaktif jumlahnya terus berubah. Data terakhir ada 83, hanya ada kabar baik setelah hasil swab PCR turun. Sejumlah 19 tenaga kesehatan yang rapid test nya reaktif , ternyata swab PCR-nya Selasa (19/05/2020) keluar dan hasilnya negatif. ‘Mereka itu terdiri dari 3 tenaga kesehatan RSUD Blora, 3 tenaga kesehatan RSUD Cepu dan 13 dari DKT Blora. ”

BLORA, topdetiknes.com – Sedikit melegakan, dari 19 tenaga medis di Blora ( RSU Blora, RSU Cepu dan RST Blora), yang hasil rapid test-nya reaktif, setelah swab PCR -nya turun, ternyata hasilnya negatif.

Hal itu dikemukakan, Kepala Dinas Kesehatan Blora, Lilik Hernanto SKM Mkes, Selasa (19/05/2020).

Dikemukakan, untuk jumlah warga Blora yang rapid test-nya reaktif memang jumlahnya terus berubah. Data terakhir disampaikan ada 83, hanya ada kabar baik setelah hasil swab PCR turun.

Baca Juga :  Ini Statemen Bambang Susilo Terkait Dirinya Dikabarkan Motor KLB Kubu Moeldoko di Jateng

Yakni, lanjut Lilik, sejumlah 19 tenaga kesehatan yang rapid test nya reaktif , ternyata swab PCR-nya Selasa (19/05/2020) keluar dan hasilnya negatif. ”Mereka itu terdiri dari 3 tenaga kesehatan RSUD Blora, 3 tenaga kesehatan RSUD Cepu dan 13 dari DKT Blora,” jelas Lilik Hernanto, SKM, M.Kes.

Kepada seluruh tenaga kesehatan reaktif rapid-test yang telah ditetapkan negatif berdasarkan swab test, Lilik meminta agar tetap menjaga diri, dan isolasi mandiri di rumah (tidak di hotel lagi). Juga tetap meningkatkan daya tahan tubuh agar semakin sehat.

Untuk masyarakat sekitar, Lilik menekankan untuk tidak menciptakan stigma negatif serta takut berlebihan, bahkan mendiskriminasi keluarga para tenaga kesehatan yang sudah dinyatakan negatif. ”Yang penting kita jaga jarak, dan pakai masker,” jelas Lilik Hernanto.

Baca Juga :  Bikin Mrinding, Sebulan Terakhir, 299 Warga Blora Meninggal Akibat Covid -19

Diketahui, sedikitnya ada 14 tenaga medis di Rumah Sakit Tentara (RST) Blora, rapid test-nya reaktif. Mereka sempat menjalani isolasi dan perawatan di Hotel Mustika, Blora. *)

Penulis : Muji
Editor : Daryanto

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.