” MBG produk STTR Cepu sudah mempunyai hak paten. Sehingga menilik untuk memiliki alat tersebut hanya Rp 250.000, tidak ada salahnya perlu diproduksi massal. Mengingat kualitas air di Blora hingga saat ini masih dalam kategori dibawah rata-rata. ”
BLORA, topdetiknews.com – Sekolah Tinggi Teknologi Ronggolawe (STTR), Cepu, Blora berhasil menciptakan alat penjernih air. Alat yang diberi nama Microbubble Generator (MBG) itu harganya terjangkau, yakni hanya sekitar Rp 250.000, sehingga menjangkau untuk diterapkan di rumahan.
Saat menyampaikan dalam laporan akhir kajian penerapan MBG di Bappeda Blora, Senin (6/5/24) lalu, Ketua Jurusan Teknik Mesin, STTR Cepu, Dr. Drajat Indah Mawarni, S.T., M.T, menjelaskan, alat yang diproduksi institusinya sudah melalui beberapa uji coba.
‘’Kami sudah ujicobakan alat kami di beberapa kondisi air. Mulai air Bengawan Solo saat kondisi keruh, air Pamsimas Desa Kentong, Cepu, dan air kolam. Hasilnya, cukup signifikan, air menjadi jernih dan ada peningkatan kadar oksigen,’’ jelas Dr. Drajat.
Termasuk, lanjutnya, hasil uji coba MBG produk STTR Cepu sudah pernah di uji lab milik DLH Blora. ‘’Hanya diakui, sampai saat ini belum pernah diteliti hasil air yang telah dipasang MBG itu tentang bagaimana kandungan E coli dan lain-lain.’’
MBG produk STTR Cepu sudah mempunyai hak paten. Sehingga menilik untuk memiliki alat tersebut hanya Rp 250.000, tidak ada salahnya perlu diproduksi massal. Mengingat kualitas air di Blora hingga saat ini masih dalam kategori dibawah rata-rata.
Disampaikan Dr. Drajat, salah satu cara meningkatkan suplai oksigen di air adalah dengan menggunakan teknologi terbaru dan ramah lingkungan, yaitu microbubble generator (MBG).
Microbubble generator dibandingkan dengan teknologi lainnya, lebih mudah dibangun dan memiliki kapasitas penjernihan air yang lebih tinggi.
Penerapan teknologi microbubble telah meningkat di berbagai sektor industri. Alat ini digunakan dalam industri perikanan untuk menaikkan kadar oksigen di tambak. Meningkatkan kualitas air yang telah tercemar limbah industri merupakan keuntungan tambahan.
Dengan memasukkan gelembung melalui sirkulasi darah, teknologi microbubble sekarang digunakan di bidang medis untuk mendiagnosis luka yang disebabkan oleh kanker.
Untuk meningkatkan efisiensi pergerakan kapal, MBG menggunakan proses elektrolisis digunakan untuk mengurangi dampak gesekan antara dinding lambung kapal dan air laut. MBG telah diadopsi secara luas dalam masyarakat modern dan sekarang diletakkan di bak mandi di kamar mandi karena gelembung kecil yang dihasilkannya dapat mencapai permukaan kulit dan menggosok kulit secara efektif tanpa perlu sabun. ***
Reporter : Muji
Editor : Daryanto