PDP Asal Kentong Membaik dan Siap Pulang ke Rumah

oleh -4340 Dilihat
oleh
RAPITEST : Bupati Blora, H. Djoko Nugroho kawal langsung rapittes sejumlah warga tetangga pasien PDP warga Desa Kentong, Kecamatan Cepu yang hasil rapid test nya positif, dan kini tengah dirawat di RSUD dr. R. Soeprapto Cepu. (Foto/topdetiknews.com/dok.Pemkab Blora)

* Rapitest 7 Orang (tetangga dan keluarga) Negatif

” DI hadapan keluarga dan tetangga pasien PDP Desa Kentong, Kecamatan Cepu, Kokok, panggilan akrab Bupati Djoko Nugroho menyampaikan, kondisi umum pasien yang saat ini di rumah sakit sudah membaik. Sudah siap untuk dipulangkan. Sementara itu hasil rapites 7 orang (tetangga dan keluarga -red), hasilnya Negatif.

CEPU, topdetiknews.com – Ini benar-benar kabar gembira. Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Desa Kentong, Kecamatan Cepu dinyatakan membaik dan siap dipulangkan. Sementara itu, untuk hasil swab -nya untuk pemeriksaan Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction (RTPCR)masih menunggu dari Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Yogyakarta

Hal itu terungkap saat Bupati Blora, Djoko Nugroho bersama Plt. Kepala Dinas Kesehatan,Lilik Hernanto SKM Mkes dan Direktur RSUD dr. R. Soeprapto Cepu, dr Fatkhur, datang di Desa Kentong, mengawal proses Rapid Test yang dilakukan oleh petugas medis kepada 7 warga setempat, baik tetangga maupun keluarga dari seorang PDP yang beberapa hari lalu rapid test nya diketahui positif dan diisolasi di RSUD dr. R. Soeprapto Cepu.

Baca Juga :  Sewa Mobil Untuk Jemput Buah Hati Peraih Medali Perak PON XX Papua Pulang ke Blora

Di hadapan keluarga dan tetangga pasien PDP Desa Kentong, Kokok, panggilan akrab Bupati Djoko Nugroho menyampaikan, kondisi umum pasien yang saat ini di rumah sakit sudah membaik. Sudah siap untuk dipulangkan.

”Kami meminta selama di rumah nanti pasien harus isolasi mandiri serta tidak melakukan kontak fisik. Sambil menunggu hasil swab test dari BTKL Yogyakarta,” pesan Bupati Kokok. Dikatakan, masyarakat untuk tidak mengucilkan pasien maupun keluarga pasien. Pihak desa dan Kecamatan juga diminta untuk ikut mengawasi.

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.