”SAAT gelar rapid test massal di seputaran alun-alun Blora, Sabtu (23/05/2020), petugas dari Dinkes Blora temukan 12 orang hasilnya reaktif. Bagi yang hasil rapid test-nya reaktif diharuskan melakukan isolasi mandiri. ”
BLORA, topdetiknews.com – Sangat mengkhawatirkan ! Petugas medis dari Dinkes Blora saat menggelar rapid test massal di seputaran alun-alun Blora, Sabtu (23/05/2020), temukan 12 warga hasilnya reaktif.
Menurut Kepala Dinkes Blora, saat menggelar rapid test di alun-alun berhasil melakukan rapid test 79 warga. Dari sejumlah orang itu, diketahui ada 12 orang yang hasil rapid test-nya reaktif.
”Untuk yang hasil rapid test-nya reaktif diperintahkan untuk melakukan isolasi mandiri dan direncanakan mereka akan dilakukan swab test,” jelas Lilik Hernanto.
Sehari sebelumnya, Jumat (22/05/2020), Dinas Kesehatan Blora melakukan rapid test di empat lokasi (dua pasar tradisional) dan dua swalayan di wilayah Blora dan Cepu. Hasilnya, dari 277 orang yang menjalani rapid test di empat lokasi itu, hasilnya, 21 diantaranya hasilnya reaktif.
Rinciannya, di Pasar Sido Makmur Blora jumlah warga yang diperiksa ada 80 orang hasilnya yang reaktif 12 orang. Di Swalayan Luwes, jumlah orang yang diperiksa ada 100 orang, yang reaktif 5
Sementara itu di Pasar Beras Cepu, yang diperiksa 80 orang diketahui 4 orang rapid test-nya reaktif. Sedangkan di Swalayan Bravo Cepu, yang diperiksa 17 orang, hasilnya tidak ada yang reaktif. *)
Penulis : Muji
Editor : Daryanto
